MOJOKERTO/SOROTMATA.COM – Dusun Tambaksari Desa Tambak Agung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto baru – baru ini menarik perhatian warga terkait proyek pembangunan Tembok Penahan Jalan (TPJ).
Pantauan Tim investigasi dilapangan ditemukan hal mencolok proyek TPJ tersebut tidak adanya papan nama proyek yang biasanya menjadi identitas dan informasi penting bagi masyarakat. Pekerjaan proyeknya digarap asal jadi diduga menyimpang dari aturan yang berlaku dan spesifikasi.
Proyek ini sering disebut sebagai proyek siluman, karena minimnya transparansi yang diinformasikan ke Publik perihal sumber anggaran darimana, APBN atau APBD dan berapa volume dan nilainya, dari Dana desa atau Bantuan keuangan (BK).
Tembok Penahan Jalan memiliki peran krusial dalam mencegah terjadinya longsor dan memastikan jalan tidak longsor berfungsi dengan baik.
Dalam konteks, pembangunan proyek di Desa Tambak Agung tempatnya Dusun Tambaksari, proyek ini diharapkan dapat mengurangi risiko yang sering mengganggu warga, terutama saat musim hujan. Dengan adanya TPJ, akan lebih terarah dan mengurangi dampak negatif terhadap jalan tersebut.
Absennya papan nama proyek menjadi sorotan utama. Papan nama proyek berfungsi sebagai sumber informasi mengenai nama proyek, anggaran, pelaksana, dan waktu penyelesaian.
Tanpa informasi ini, masyarakat merasa terabaikan dan khawatir tentang transparansi penggunaan anggaran. Ini juga menimbulkan spekulasi mengenai kualitas dan kelayakan proyek tersebut.
Masyarakat berhak mengetahui siapa yang bertanggung jawab dan berapa besar dana yang diinvestasikan untuk proyek ini.
Warga sekitar mengungkapkan keprihatinan mereka. Banyak dari mereka yang menuntut kejelasan mengenai proyek ini, mengingat pentingnya TPJ untuk mencegah longsor. Rasa ketidakpastian ini menciptakan ketidakpercayaan terhadap pihak-pihak yang terlibat,” jelas warga yang enggan mau disebut namanya, Rabu (13/11/2024).
Sebagian besar warga berharap pemerintah setempat dapat segera memberikan penjelasan dan memasang papan nama proyek untuk meningkatkan transparansi.
Dalam menghadapi situasi ini, pengawasan dari pemerintah daerah sangat penting. Proyek-proyek seperti ini harus melalui proses evaluasi yang ketat agar tidak terjadi penyalahgunaan anggaran.
Dengan adanya pengawasan yang baik, proyek TPJ di Dusun Tambaksari, Desa Tambak Agung, Kecamatan Puri Mojokerto diharapkan dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Proyek tembok penahan jalan di Dusun Tambaksari menjadi contoh nyata dari pentingnya transparansi dalam setiap proyek pembangunan. “Masyarakat perlu dilibatkan dan diberikan informasi yang jelas untuk memastikan keberhasilan proyek ini,” tutupnya.
Dalam pantauan tim media dilokasi proyek tersebut, dikerjakan 20 sampai 30% , terlihat proses pembuatan spesi pasangan batu kali TPJ tanpa mengunakan takaran perbandingan jadi dalam hal tersebut, spesinya diduga tidak sesuai bestek, dan juga pasir yang digunakan kwalitas kurang bagus seperti tanah uruk.
Hingga berita ini diturunkan, media ini terus berupaya untuk konfirmasi pada pihak pihak terkait (bersambung). (Heru)